Link State Protokol

Dalam link state, setiap jalur mempunyai metric yang menunjukkan biaya. Semakin kecil biaya metric tersebut semakin bagus. Setiap router akan membuat tree yang menuju ke router tujuan berdasarkan biaya yang ada.

tahap link state

•Setiap router memperkenalkan diri, dengan mengirimkan paket hallo

•Setiap router akan tahu tetangga berdasarkan paket hallo beserta biaya, dimasukkan database

•Setiap router mengirimkan basis datanya ke tetangganya dalam paket LSA (Link State Advertisement)

•Router yang menerima paket LSA harus meneruskan ke sel. tetangga sebelahnya

•Paket LSA dimasukkan database jika infonya lebih baru

•Awalnya terjadi flooding karena setiap router jika ada update data akan mengirimkan sampai convergen

•Selanjutnya setiap router menghitung jarak terpendek ke router yang lain dengan Shortest Path First, dan terbentuklah tree

•Dimungkinkan untuk mencapai Router yang sama, antar router punya tree yang berbeda

Dalam penjaluran dengan link state, kita mengenal spanning tree. Spanning tree adalah tree yang terbentuk agar setiap node dapat saling berhubungan satu sama lain, namun jalur yang terbentuk tidak membentuk sirkuit.

Ada beberapa algoritma untuk mencari spanning tree :

- Algoritma Prim

- Algoritma Kruskal

Open Shortest Path First ( OSPF ) juga menggunakan link state routing protocol. OSPF menggunakan algoritma SPF ( Shortest Path First ) untuk menghitung biaya terendah ke tujuan. Algoritma SPF yang digunakan adalah algoritma djikstra. Jika terjadi perubahan topologi terjadi routing updates dengan sistem flooded.